EIK...IMAM

Siti menaruh hati yang teramat mendalam kepada Imam. Namun sebagai seorang cewek ia merasa pantang menjatuhkan harga diri dengan mengungkapkan perasaannya terlebih dahulu. Karena itu Siti menyimpan dalam-dalam perasaan kekaguman, perasaan sayang dan berjuta-juta perasaan mempesona yang mengaduk-aduk hatinya.

Tampaknya Imam ada sinyal menaruh hati kepada Siti, tetapi Siti merasa ragu, apakah benar dugaannya kepada Imam seperti itu. Demi menjaga perasaan takut kehilangan, takut ditolak oleh Imam, Siti lebih memilih sikap “tidak reaksioner”.

Apalah daya, tiba-tiba jarak memisahkan Siti dan Imam sehingga mereka tidak bisa saling bertemu. Namun bukan berarti mereka tidak berkomunikasi. Selain melalui telepon, juga melalui surat mereka terus membangun hubungan. Sampai suatu ketika Siti terkejut menerima surat dari Imam yang mengatakan:

“Siti, aku sekarang berada di Singapura. Namun pada tanggal 5 Januari jam 10 pagi tolong jemput aku di bandara, ya… Tq. Salam dan peluk cium dari aku Imam.”

Siti merasa kegirangan menerima surat itu. Dan begitu tiba waktunya Siti segera ke bandara menjemput Imam. Ditunggu-tunggu sampai lewat waktunya eeee…. Imam kok tidak dating-datang. Siti menjadi gelisah dan…tiba-tiba ia terkejut ada gadis cantik menyapa dan memeluknya sambil berkata:

“Siti, eike Imam yang menulis surat kepada kamu untuk minta dijemput. Eike baru pulang operasi kelamin di Singapura….”.

Makdeg…seperti disambar geledek…tiba-tiba Siti pingsan.

Pesan:

Sahabat tawa, Siti pingsan gara-gara tidak sanggup menerima kenyataan Imam operasi ganti kelamin. Rupa-rupanya Imam juga tidak sanggup menerima kenyataan dirinya adalah seorang laki-laki. Terimalah diri kita apa adanya bersama Tuhan dan jadilah bahagia. Paulus sebagai murid Isa Almasih mengungkapkan keberaniannya menerima kenyataan dirinya sebagai berikut:

“Bagiku sedikit sekali artinya entahkah aku dihakimi oleh kamu atau oleh suatu pengadilan manusia. Malahan diriku sendiripun tidak kuhakimi.”


ASAL MULA TRINITAS


Tanya:
Apa arti kata Trinitas? Apa yang dimaksud dangan Trinitas dalam ajaran Kristen? Dari mana pemimpin gereja memetik ajaran tentang tiga Tuhan?

Jawab:
Trinitas berarti kesatuan dari tiga. Trinitas dalam Kristen adalah Tiga Tuhan yakni Tuhan Allah, Tuhan Yesus dan Tuhan Roh Kudus dan ketiganya adalah satu.

Dogma ini berasal dari paham Platonis yang diajarkan oleh Plato (?-347 SM), dan dianut para pemimpin Gereja sejak abad II (Tony lane 1984). Edward Gibbon dalam bukunya The Decline and fall of the Roman Empire, hal 388, mengatakan: "Plato consider the divine nature under the thee fold modification: of the first cause, the reason, or Logos; and the soul or spirit of the universe.the Platonic system as three Gods, united with each other by a mysterious and ineffable generation; and the Logos was particularly considered under the more accessible character of the Son of an eternal Father and the Creator and Governor of the world".

(Plato menganggap keilahian alami terdiri dari atas tiga bagian: Penyebab awal, Firman (Logos), dan Roh alam semesta..Sistem Platonis sebagai tiga Tuhan, bersatu antara satu dengan lainnya melalui kehidupan yang baka dan misterius; dan Firman (Logos) secara khusus dianggap yang paling tepat sebagai Anak Bapak yang baka dan sebagai pencipta dan penguasa alam semesta).

Ajaran tiga Tuhan dalam satu ini bukan hanya dianut masyarakat Yunani dan Romawi, tetapi juga mereka yang mendiami wilayah Asia Barat, Tengah, Afrika Utara dan pengaruhnya menjalar ke beberapa kawasan lainnya di dunia.

Watch Tower and Bible Tract Society of Pennsylvania, 1984, menjelaskan:
"Throughout the ancient word, as far back as Babylonia the worship of pagan gods grouped in triplets were common. This practice was also prevalent, before, during, and after Christ in Egypt, Greece and Rome. After the death of the Apostles, such pagan beliefs began to invade Christianity".

(Dunia di zaman purbakala, sejak masa kerajaan Babilonia, sudah terbiasa menyembah behala, tiga Tuhan dalam satu. Kebiasaan ini juga banyak ditemukan di Mesir, Yunani dan Romawi, baik sebelum, selama maupun sesudah Yesus. Setelah kematian murid-murid Yesus, kepercayaan penyembah berhala ini kemudian merasuk ke dalam agama Kristen).

Tanya:
Apa definisi Trinitas?

Jawab:
1. Athanasian Creed (abad VI) mendefinisikan Trinita sebagai: "The Father is God, the Son is God, and the Holy Ghost is God. And yet there Gods but one God". (Bapak adalah Tuhan, Anak adalah Tuhan, dan Roh Kudus adalah Tuhan. Namun bukan tiga Tuhan melainkan satu Tuhan.)
2. The Orthodox Christianity kemudian mendefinisikan lagi Trinitas sebagai: "The Father is God, the Son is God, and the Holy Spirit is God, and together, not exclusively, the form one God". (Bapak adalah Tuhan, Anak adalah Tuhan, dan Roh Kudus adalah Tuhan, dan bersama-sama, bukan sendiri-sendiri, membentuk satu Tuhan.)

Sebelumnya sudah banyak para pemimpin Gereja yang mencoba memasukkan ajaran Platonis dan agama Mesir tentang tiga Tuhan dalam satu. Namun upaya tesebut baru pada tahap adanya tiga unsur atau oknum yang memiliki ikatan satu dengan lainnya. Ketetapan ketiga oknum: Tuhan, Anak dan Roh Kudus masing-masing dianggap Tuhan setara dan abadi, tidak pernah ada sebelum ditetapkananya Athanasian Creed di abad ke IV.

Tanya
Sebutkan beberapa diantaranya : 

Jawab
1. Irenaeus (125-203) menjelaskan bahwa Tuhan tidak sendirian. Selalu ada
Firman dan Hikmah bersamanya, Anak dan Roh, yang melaluinya Tuhan menciptakan segala sesuatu secara bebas dan spontan.

"The Church, though scattered though out the whole world to the earth, has received from the apostles and their disciples this faith: in one God, the Father almighty, maker of heaven and earth and sea and all thing in them; and in one Christ Jesus, the Son of God, who was made flesh for our salvation, and in the Holy Spirit,." (Gereja, yang walaupun tersebar di seluruh dunia, sampai ke ujung bumi, telah menerima dari para Rasul dan murid-murid mereka keyakinan ini: (Percaya) kepada Tuhan Yang Maha Besar, pencipta Sorga dan bumi dan laut dan segala yang ada di dalamnya; dan dalam satu Kristus, Yesus, Anak Tunggal Allah, yang telah menjadi daging demi keselamatan kita, dan didalam Roh Kudus).

Dalam definisi ini jelas sekali bahwa sampai akhir abad II, para pemimpin Gereja dan umat Kristiani masih beranggapan bahwa Allah (Bapa) adalah satu-satunya Tuhan yang Maha Besar. Yesus hanya dikenal sebagai Anak Allah sebagaimana yang dikampanyekan Paulus.

2. Tertullian (160-230) merupakan yang pertama menggunakan istilah Trinitas. Dia mendefinisikan Trinitas sebagai: "una substantia trepersonae" (satu zat dalam tiga oknum). Dia mengatakan :
"Let us preserve the mystery of the divine economy which dispose the unity into trinity, the Father, the Son, and the Holy Spirit, three not in essence but in grade, not in substance but in form". (Marilah kita menjaga misteri ikatan keilahian yang menjelaskan kesatuan dari yang tiga, Bapa, Anak dan Roh Kudus, tiga bukan dalam sari, tetapi dalam tingkatan, bukan dalam zat tetapi dalam bentuk.)

Menurut Tertullian ketiga oknum, Bapa, Anak, dan Roh Kudus memiliki tingkatan yang berbeda-beda.

3. Origen (185-250) mengajarkan tiga Tuhan dalam Trinitas bertingkat:
Bapa lebih besar dari Anak, yang lebih besar dari Roh Kudus. Hanya Bapa
satu-satunya Tuhan yang sesungguhnya.
"First, that there is one God..Secondly, that Jesus Christ himself..was born of the Father before all creatures..Thirdly, that the Holy Spirit was associated in honor and dignity with the Father and Son.." (Pertama bahwa ada satu Tuhan..Kedua bahwa Yesus Kristus sendiri..lahir dari Bapa sebelum segala sesuatu dicipta..Ketiga, bahwa Roh Kudus berkaitan dalam kemuliaan dan kehormatan dengan Bapak dan Anak.)

Dalam definisinya, Origen menegaskan bahwa Tuhan Allah itu Esa. Kedudukan Yesus adalah dibawah Tuhan Allah (Bapa), dan kedudukan Roh Kudus dibawah Yesus.
BAB II

BENARKAH YESUS MENGAJARKAN TRINITAS?

Tanya:
Apakah Allah mewahyukan dan mendefinisikan Trinitas kepada Yesus?

Jawab:
Berdasarkan Alkitab, Allah tidak pernah mewahyukan dan mendefinisikan Trinitas kepada Yesus. Yesus tidak pernah mengatakan bahwa Allah mewahyukan Trinitas Kepadanya. Yesus sendiri tidak pernah menyebut-nyebut Trinitas, apalagi akan mengatakan bahwa dirinya adalah anggota Trinitas.

A.N.Wilson dalam bukunya Jesus A Life, 1992, hal XVI mengatakan:
"I had to admit that I found it impossible to believe that a first-century Galilean holy man (Jesus) had at any time of this life believed himself to be the Second Person of the Trinity) 
(Saya harus mengakui bahwa memang tidak mungkin untuk mempercayai bahwa orang suci dari Galelia abad I (Yesus) pernah sekali saja dalam hidupnya merasa dirinya sebagai oknum kedua dari Trinitas.)

Tanya:
Apakah Allah pernah mewahyukan Trinitas kepada Para Nabi sebelum Yesus?

Jawab:
Allah tidak pernah mewahyukan maupun mendefinisikan Trinitas kepada nabi-nabi sebelum Yesus. Mereka semua menerima wahyu tentang Tauhid. Tidak secuil pun ajaran tentang Trinitas dalam Perjanjian Lama.

Buku encyclopedia of Religion mengakui:
"Theologians today are in agreement that the Hebrew Bible does not contain a doctrine of the Trinity". (Para ilmuwan Kristen saat ini sepakat bahwa ajaran Trinitas tidak ada dalam Alkitab bahasa Ibrani /Perjanjian Lama.)

Selanjutnya buku New Catholic Encyclopedia juga mengatakan:
"The doctrine of the Holy Trinity is not taught in thr Old Testament".
(Ajaran Trinitas tidak pernah diajarkan dalam Perjanjian Lama)

Perhatikanlah apa yang disampaikan oleh para nabi yang diutus Allah dalam Perjanjian Lama: 
"Dengarlah hai orang Israel: Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa" (ulangan 6:4)
"Akulah Allah dan tidak ada yang lain. Akulah Allah dan tidak ada yang seperti Aku" (Yesaya 46:9)

Andaikata Allah mewahyukan Trinitas kepada nabi-nabi Yahudi sebelum Yesus, sudah lama orang Yahudi menyembah Trinitas. Namun bagaimana mungkin Allah mewahyukan Trinitas kepada umat Yahudi, sementara Yesus, salah seorang anggotanya, baru lahir, lama setelah para nabi-nabi ternama seperti Nuh, Ibrahim, Musa, Daud dan lain-lain tiada.

Tanya
Apakah Yesus mengajarkan dan mendefinisikan Trinitas kepada Murid-muridnya?

Jawab
Yesus tidak pernah mengajarkan atau mendefinisikan Trinitas kepada murid-muridnya. Sebaliknya beliau mengajarkan keesaan Allah.
"Dengarlah hai orang Israel: Tuhan Allah kita, Tuhan itu esa" (Markus 12:29)

Sejarawan Arthur Weigall dalam bukunya paganism in Our Chrisrianity mengatakan :
"Jesus Christ never mentioned such a phenomenon, and nowhere in the New
Testament does the word Trinity appear. The idea was only adopted by the
Church three hundred years after the death of our Lord". 
(Yesus Kristus tidak pernah menyinggung tentang fenomena seperti itu (Trinitas), dan kata Trinitas tidak di temukan dimana pun dalam kitab Perjanjian Baru. Ide ini baru dianut Gereja tiga ratus tahun setelah Yesus tiada)



WANITA DAN KEKRISTENAN


Shallom…

Bangsa kita pada setiap 21 April memperingati hari lahirnya R.A. Kartini. Kartini dinobatkan sebagai pahlawan gerakan emansipasi wanita Indonesia.

Apa kata Alkitab tentang bagaimana wanita memainkan peranannya dalam kehidupan?

Alkitab banyak berbicara tentang seputar kehidupan masyarakat Timur Tengah, khususnya Israel. Israel sangat kuat dengan budaya paternalistisnya, dimana seorang-laki-laki memiliki peranan lebih besar daripada wanita. Bahkan laki-laki dianggap lebih unggul dari wanita.

Meskipun demikian, uniknya Alkitab memberikan ruang sangat luas dan terbuka bagi wanita dalam kehidupan Kristen.

Sejak manusia jatuh dalam dosa, Tuhan sudah menubuatkan akan adanya keturunan perempuan yang akan menginjak kepala ular (Kejadian 3:15).

Alkitab juga mencatat nama-nama perempuan karena peranannya yang tidak bisa dilihat dengan sebelah mata. Ada nabiah Hulda, Debora, Ester, Rut, dan lain-lain.

Bahkan silsilah Tuhan Yesus dalam Matius pasal 1 mencatat tiga nama wanita karena peranannya yang unik. Ada Rut, Tamar dan Rahab.

Dalam pelayanan Tuhan Yesus, peranan wanita juga sangat besar andilnya. Diantaranya ada Magdalena, Yohana, Susana, dan lain-lain.

Demikian pula dalam perkembangan Gereja mula-mula, peranan wanita tidak dapat dikesampingkan. Ada Priskila, ada Febe, Maria, Yunias, Trifena, Trifosa, Euodia, Sintikhe, dan lain-lain.

Dalam masa-masa kebangunan rohani peranan kaum wanita juga sangat besar.

Terlebih di masa kini, wanita ditantang untuk memberikan peranannya yang lebih meningkat. Wanita wajib memandang  pria sebagai mitranya, dan bukan sebagai pesaingnya.



BUTIRAN HIKMAT AMANAT AGUNG


William Carey :

"Usahakan perkara-perkara besar bagi Allah, harapkan perkara-perkara besar dari Allah"


Jerry Goff :

"Selama mata bocor, kepala tidak akan baik"


William Fuller :

"Seseorang bisa mati meninggalkan harta lebih dari satu juta doillar, tanpa membawa satu dollarpun dari yang lebih itu"


David Livingstone :

"Dimanapun, asalkan itu menjadi maju"


Oswald J Smith :

"Anda harus pergi atau mengirimkan seorang pengganti"


"Jika kehendak Allah adalah penginjilan dunia, dan anda menolak untuk mendukung misi, maka anda adalah orang yang menentang kehendak Allah"

"Mengapa seseorang harus mendengar Injil dua kali di hadapan orang yang hanya mendengarnya sekali?"

Wayne Meyers :

"Anda memberi karena anda tidak bisa menolongnya, anda menerima karena anda tidak bisa menghentikannya"


"Ia yang hidupnya memberi tidak akan pernah kekurangan perkara yang baik"

"Beberapa orang menginginkan apa yang tidak mereka butuhkan dan membutuhkan apa yang tidak mereka inginkan".

"Anda bisa memberi tanpa mengasihi, tetapi anda tidak bisa mengasihi tanpa memberi"

F.B. Meyer :

"Anda tidak akan pernah menguji sumber-sumber Allah sebelum anda mengusahakan sesuatu yang mustahil".


CT Studd :

"Jika Yesus menjadi Allah dan mati untuk saya, maka ada tidak korban yang bisa menjadi lebih besar bagi saya yang bisa dibuat untuk Dia"


Anonim :

"hanya generasi ini yang bisa menjangkau generasi ini"


"Misi gereja adalah misi-misi"

"Gereja yang tidak melakukan penginjilan akan menjadi fosil"

"Hanya sebagai gereja yang menggenapi kewajiban misionarinya yang selalu memperhatikan keberadaan-nya"

"Cahaya yang bersinar paling jauh bersinar paling terang di dekat rumahnya"

"Allah hanya bisa mempercayai anda dengan materi asalkan materi itu menjadi immateri (tidak penting) bagi anda"

"Ketika kita peduli, maka hal itu akan selalu terlihat; ketika kita tidak peduli, maka hal itu akan lebih terlihat".

"Allah tidak memanggil yang sudah memadai; Ia memadai orang yang Ia panggil"

"Ia yang berkata bahwa ia tidak bisa dan ia mengatakan ia bisa, kedua-duanya benar"

“Karena hidup hanya satu kali dan kematian itu pasti. Jangan biarkan masuk surga hanya menjadi kira-kira, semoga atau mudah-mudahan.”

“Tujuan hidup tertinggi, terindah, terbesar, terjauh, terhebat dan sejati adalah memuliakan Tuhan.”




APAKAH ANDA BERSEDIA?

1Korintus 1:25-29



TUHAN Tidak Butuh Superman untuk Melakukan Mujizat. Alkitab mencatat bahwa TUHAN Allah memakai orang-orang biasa untuk melakukan hal-hal yang luar biasa. Mulai dari pada mulanya, TUHAN tidak membuat manusia dari emas & permata yang berharga. TUHAN memakai debu tanah yang tidak berharga untuk menjadi manusia yang sangat berharga.

Abraham adalah seorang penakut, tetapi TUHAN Allah menjadikannya bapak orang percaya.

Yakub adalah seorang penipu, tetapi TUHAN Allah menjadikannya seorang yang menjadi berkat.

Musa adalah seorang buronan yang melarikan diri, tetapi TUHAN Allah menjadikannya nabi besar. 

Daud adalah penggembala domba yang miskin, tetapi TUHAN Allah menjadikannya raja yang penuh kemenangan.

Petrus, seorang yang mudah berubah dan asal bunyi, tetapi TUHAN Allah menjadikannya pemimpin umat. 

Paulus, seorang perfeksionis yang kejam, tetapi TUHAN Allah menjadikannya penginjil yang penuh kasih.

Semua orang-orang itu adalah orang-orang biasa yang penuh dengan kekurangan, sama seperti kita. bedanya adalah mereka mendengar, mereka percaya dan mereka melakukannya.

Alkitab adalah sebuah pengharapan bagi orang-orang yang kecil dan tidak berarti. 
TUHAN Allah yang dikenal dalam nama Yesus kristus itu sanggup mengubah orang kecil menjadi orang besar.

Kuncinya adalah MENDENGAR, PERCAYA dan LAKUKAN. Di dalam IMAN, PENGHARAPAN dan KASIH. Mendengar dengan iman, percaya akan pengharapan, dan lakukan dengan kasih

BAGAIMANA CARANYA TUHAN ? ini adalah pertanyaan yang timbul di dalam hati kita.

Musa pernah menanyakan hal yang sama, bagaimana caranya, siapa yang akan menganggap saya, siapa yang mau mendengarkan saya.


APA YANG ADA PADAMU? ini adalah pertanyaan TUHAN yang menjadi jawaban bagi kita. 
  • Musa menjawab, "tongkat" 
  • Seorang Janda yang menghidupi Elia menjawab, "sepotong roti dan sedikit minyak"
  • Murid2 Yesus menjawab, "5 roti dan 2 ikan"
YES !!! TUHAN tidak meminta sesuatu yang tidak ada padamu, TUHAN memakai apa yang ada padamu.
  • TUHAN memakai tongkat tua Musa untuk membelah lautan. 
  • TUHAN memakai 5 roti dan 2 ikan kecil untuk memberi makan 5000 orang.
Anda mungkin berkata "saya ini bodoh TUHAN, Cuma lulusan SD"

Anda mungkin berkata "saya ini masih anak kecil TUHAN"

Anda mungkin berkata "saya ini miskin TUHAN"

Anda mungkin berkata "saya sudah tua TUHAN"

bagi TUHAN TIDAK MASALAH.

TUHAN tidak butuh superman untuk melakukan mujizat, justru TUHAN hobby memakai orang-orang  yang tidak dianggap, orang-orang terbuang untuk menjadi berkat yang luar biasa.

Batu yang dibuang oleh tukang bangunan dijadikan batu penjuru oleh TUHAN.

Dalam ketidak sempurnaan kita, kuasa TUHAN sungguh nyata sempurna. Amin



PASKAH SEMAKIN MENDEKAT


Salam sejahtera…

Rasanya seperti baru kemarin kita merayakan Natal dan Tahun Baru. Tidak terasa kita sudah menginjak dipertengahan bulan Maret 2010. Tidak lama lagi kita akan merayakan Paskah.

Paskah adalah perayaan yang terpenting bagi umat Kristen. Marthen Luther sebagai Bapak Reformasi Gereja pernah berkata: “Sebenarnya mudah untuk menghapus kekristenan dari muka bumi. Buatlah orang lupa bahwa Yesus Kristus sudah mati dan bangkit, maka kekristenan pun punah… Sebab disitulah bertumpu kebenaran iman Kristen. Tetapi persoalannya… peristiwa kematian dan kebangkitan Kristus adalah fakta sejarah yang tidak pernah bisa dilupakan…”

Karena itu Gereja Tuhan dipanggil untuk selalu mengingat dan merayakan kematian dan kebangkitan Tuhan Yesus Kristus.

Jadikanlah Paskah tahun ini bukan hanya sebagai ritualitas yang rutin. Karena itu persiapkanlah dengan seksama hati, pikiran dan hidup kita. Jangan sampai ada ikatan dosa yang mengikat dan membelenggu kita.

Orang yang sudah ditebus Tuhan Yesus harus mengalami kuasa Injil, yaitu mati bersama Yesus di dalam pertobatan. Dikubur bersama dengan Yesus di dalam baptisan air. Bangkit bersama Yesus dalam kehidupan yang baru. Bila hidup kita dituntun dan dikendalikan oleh Roh Kudus maka hidup kekristennan menjadi kehidupan iman yang dinamis dan berkemenangan.

Melalui rangkaian perayaan Paskah tahun ini kita buktikan kepada dunia bahwa “KORBAN KRISTUS YANG MEMPERSATUKAN”.



ANGGOTA TUBUH BUAT SAHABAT


MULUT

Dukung dia melalui ucapan yang positif, bangunkan semangatnya. Jangan menggosipin ato bikin semangatnya down (Amsal 16:24).

TELINGA

Gak percuma ada 2 telinga, 1 mulut, artinya kamu musti banyak mendengar uneg-unegnya, keluhannya. Saat didengarkan ia akan merasa sangat dihargai dan disayangi (Amsal 18:13).

MATA

Lihatlah hal-hal positif yang ada pada dirinya: ketulusannya, kebaikannya, kerajinannya, ketekunannya, de el el (Lukas 6:37).

TANGAN

Jangan malas membantu. Kita harus saling tolong menolong (Galatia 6:2).

KAKI

Melangkahlah di jalan yang benar. Ajaklah sohibmu mengikuti teladanmu (Amsal 27:6).

PIKIRAN

Lupakan kesalahan sohibmu dan selalu ingatlah kebaikan hatinya (Lukas 17:4).

PERASAAN

Kembalikan semuanya pada diri sendiri. Maksudnya, lakukanlah hal yang kita ingin sohib lakukan pada kita. Jaga perasaan sohib seperti kita menjaga perasaan kita sendiri.

HATI

Kasihilah sohib dengan tulus, tanpa motivasi tertentu. Jalinlah persahabatan bukan karena kita ingin mendapatkan sesuatu daripadanya, tetapi karena kita ingin membagi apa yang kita punya kepadanya (Amsal 17:17).

“Hidup tanpa sahabat ibarat  bersandar pada tembok yang rapuh”



JAMU GALIAN SINGSET


“Gara-gara tinggal di Pondok Mertua Indah (PMI) alias ikut suami numpang di rumah mertua. Jadinya ya, tiap hari harus tahan mendengar gerutu dan omelannya. Tetapi sekarang saya sudah tidak tahan Paman. Saya pengin lebih baik dia mati saja”, cerita Tutik kepada Pamannya.

“Paman, tolongalah saya. Paman khan ahli meramu tanaman dan obat-obatan. Tolong buatkan racun untuk membunuh Ibu mertuaku.” kata Tutik memohon.

“Baiklah, saya buatkan. Cuma supaya tidak ketahuan bahwa yang membunuh itu kamu, saya buatkan ramuan khusus. Racun ini tidak langsung mematikan, tetapi daya kerjanya perlahan-lahan. Karena itu setiap hari kamu buatkan makanan kesukaan ibu mertuamu dan taburilah dengan racun ini, lalu sajikan kepadanya dengan muka yang berseri.” saran Paman Tutik.

Sebulan kemudian Tutik menjumpai Pamannya. Ia menceritakan bahwa Ibu mertuanya sekarang sudah berubah menjadi sangat baik dan sayang kepadanya.

“Paman, saya menyesal telah meracuni Ibu mertua. Tolonglah Paman, buatkan penawarnya, supaya Ibu mertuaku tidak mati. Aku sangat sayang kepadanya.” rengek Tutik.

Mendengar itu Pamannya tertawa terkekeh-kekeh, “ He.. he… he… tenang saja. Yang aku berikan kepadamu itu bukan racun. Tetapi… jamu galian singset ha… ha… ha…”.

“Pantesan kok Ibu mertuaku tambah sehat dan ayu… Woww… Paman keterlaluan…” seru Tutik geregetan.

“Kalahkanlah kejahatan dengan kebaikan!”.




RUANGAN SEMPIT


Marina, seorang perempuan desa sedang mengunjungi sebuah kota besar untuk yang pertama kalinya. Dia menginap di sebuah hotel dan petugas hotel membawakan tas-tasnya. Dia mengikuti petugas itu, dan ketika pintu ditutup, dia melihat ke sekelilingnya lalu tiba-tiba saja ia marah kepada petugas hotel itu.

"Pak, saya memang sudah tua dan dari desa, tetapi itu tidak berarti saya bodoh! Saya sudah bayar mahal tapi ruangan ini tidak sebanding dengan uang yang saya bayarkan! Ruangan ini terlalu kecil, tidak ada jendela, tidak ada TV, bahkan tidak ada tempat tidur!"

"Maaf... Bu! Jangan marah! Kita sedang berada di dalam lift!"

Orang yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan (Amsal 14:29)

KORBAN KRISTUS MEMPERSATUKAN KITA

Yohanes 11:49-53



Mell Gibson pernah diprotes oleh orang-orang Yahudi karena dalam filmnya “Passion” dianggap menyudutkan kaum Yahudi telah menyalibkan Yesus.

I. SIAPAKAH YANG MENYALIBKAN YESUS?

Hal ini menjadi pertanyaan besar. Siapakah sebenarnya yang telah menyalibkan    Yesus?

1. Bangsa Yahudi telah menyalibkan Yesus (Kisah Para Rasul 2:36)

Rasul Petrus berkhotbah dihadapan orang-orang Yahudi yang datang dari berbagai penjuru dunia. Rasul Petrus menegaskan bahwa mereka kaum Yahudi telah menyalibkan Yesus. Dan kenyataannya memang benar demikian. Mereka menangkap Yesus, mereka mengadili Yesus dan mereka yang berteriak-teriak: “Salibka Dia! Salibkan Dia!...”

2. Bangsa kafir telah menyalibkan Yesus (Kisah Para Rasul 2:23)

Pilatus dan Herodes serta para serdadu Roma mewakili bangsa-bangsa kafir untuk menyalibkan Yesus.

Bangsa Yahudi menangkap dan mengadili Yesus. Bangsa Yahudi selanjutnya menyerahkan Yesus kepada bangsa-bangsa non Yahudi (kafir) untuk disalibkan.

Jadi yang menyalibkan Yesus adalah bangsa Yahudi dan bangsa kafir sepakat menolak dan menyalibkan Yesus (Yohanes 1:9-10).

3. Segala generasi sudah menyalibkan Yesus (Ibrani 7:27; Roma 5:8)

Semua bangsa dari semua generasi/ angkatan sudah menyalibkan Yesus. Anda boleh tidak sependapat dengan hal ini. Tetapi fakta menunjukkan bahwa Yesus mati tersalib karena dosa manusia. Jadi siapa saja yang sudah jatuh dalam dosa sudah menyalibkan manusia Yesus (Galatia 1:3-4).

4. Semua peradaban manusia sudah menyalibkan Yesus (Yohanes 19:20)

Pada salib Yesus ada tulisan tentang tuduhan yang didakwakan kepada Yesus, yaitu “Yesus orang Nazaret, Raja orang Yahudi” dalam bahasa latin, bahasa Ibrani dan bahasa Yunani. Padahal Yesus tidak mempenyai kesalahan (Yohanes 19:4).

Tuduhan dalam 3 (tiga) bahasa tadi mewakili semua peradaban manusia sudah menyalibkan Yesus. Bahasa Ibrani adalah bahasa agama, bahasa latin adalah bahasa hukum, bahasa Yunani adalah bahasa kebudayaan. Semua peradaban tersebut sudah mendakwa dan menyalibkan Yesus.

II. KORBAN KRISTUS MEMPERSATUKAN

Dosa mencerai-beraikan manusia, tetapi korban Kristus mempersatukan.

1. Perjamuan kudus (1Korintus 10:16-17)

Korban Kristus bukan hanya mempersatukan kita dengan Allah, tetapi juga mempersatukan kita dengan sesama. Sama seperti roti yang satu dipecah-pecahkan supaya kita terpecah-pecah disatukan oleh korban Kristus. Itulah sebabnya kita harus menguji diri sebelum ikut perjamuan kudus supaya siap menjadi satu dengan saudara seiman lainnya.

2. Korban Kristus membuat hidup terang semakin benderang (1Yohanes 1:7)

Ketika kita hidup dalam Firman Tuhan, maka kita hidup dalam  terang Tuhan. Terang Tuhan membuat persekutuan kita penuh berkat. Dan darah Yesus menguduskan kita dari dosa-dosa yang tidak disengaja.

3. Korban Kristus mematikan egoisme (2Korintus 5:15)

Kristus mati buat semua orang agar semua orang tidak hidup    untuk diri sendiri saja. Amin