Kejadian 39:1-4
Oleh Pdt. edi Zakaria
PENDAHULUAN
Hidup disertai Tuhan adalah hidup yang istimewa. Sebab yang menyertai bukan manusia tetapi Allah sendiri.
Hidup disertai Tuhan adalah lebih dari cukup, sebab Tuhan sanggup memenuhkan bahkan menyempurnakan apa yang kurang.
I. KESALAH PAHAMAN
1. BUKAN BERARTI BEBAS DARI TANGGUNG JAWAB
Disertai Tuhan bukan berarti bebas dari tanggung jawab. Justeru kesadaran bila disertai Tuhan harus membuat kita bertanggung jawab.
Bekerja lebih sungguh-sungguh. Selalu berpikir untuk lebih maju. Bukan hanya bekerja keras tetapi juga bekerja cerdas.
2. BUKAN BERARTI BEBAS DARI GODAAN
Yusuf disertai Tuhan, tetapi ia juga digoda oleh isteri Potifar.
Kesadaran disertai Tuhan harus mendorong kita untuk menjaga kekudusan hidup.
3. BUKAN BERARTI BEBAS DARI MASALAH
Gara-gara tidak meladeni rayuan istri Potifar, Yusuf menghadapi masalah besar.
Itulah kenyataan orang yang disertai Tuhan. Bukan bebas dari masalah. Tetapi masalah justeru menjadi alat bahwa penyertaan Tuhan itu nyata.
4. BUKAN BERARTI BEBAS DARI BEBAN
Yusuf sudah dipenjara, dia harus menunaikan banyak tugas dan tanggung jawab. Sebab hamper semua pekerjaan dan tanggung jawab sebagai kepala penjara diserahkan kepada Yusuf.
Semakin banyaknnya beban itu tanda semakin besar kepercayaan Tuhan kepada kita. Itu indicator bahwa penyertaan Tuhan sedang nyata atas kita.
II. ARTI DSERTAI TUHAN
1. TIDAK ADA YANG BISA MENGGAGALKAN RENCANA TUHAN (Ayub 42:2)
Yusuf mengalami keadaan buruk, tetapi ia tetap beriman, optimis dan terus bergairah menjalani hidup. Sebab dia yakin tidak ada sesuatu apapun yang bisa menggagalkan rencana Tuhan.
2. SELALU MENANG ATAS PERCOBAAN (Amsal 24:16)
Percobaan adalah sarana bagi Tuhan untuk melatih dan menguatkan otot-otot iman kita, yang kelak justeru membentuk kita menjadi pemenang yang sejati dari kehidupan.
3. “ENGGAK ADA MATINYA”
Orang yang disertai Tuhan tidak pernah menyerah dan putus asa. Ia selalu bangkit lagi, dan lagi, dan lagi sampai kemenangan diraihnya. Sebab Tuhan yang menyertainya adalah Tuhan yang selalu mampu mematahkan kemustahilan.
III. BERKAT DI-SERTAI TUHAN
1. REPUTASI YANG TAK PUDAR
Ada banyak persoalan yang membuat diri Yusuf sepertinya tersudut dan tidak bisa lari. Bahkan ketika ia masuk dalam penjara, tampaknya semua yang ia bangun (nama baik, reputasi, integritas, dll.) sepertinya runtuh sia-sia.
Tetapi lihat, meskipun bada terkurung tetapi reputasi Yusuf tidak surut dan hilang. Ia bahkan dipercaya oleh kepala penjara.
Sejenak orang yang ditolong tampak melupakan dan mengabaikan. Tetapi apa yang ia bangun menjadi semacam investasi yang tidak pernah merugi.
2. PROMOSI DAN PENGANGKATAN
Orang tua boleh meninggalkan. Saudara boleh membenci. Sahabat boleh melupakan. Namun bila disertai Tuhan, Tuhan sanggup membuka pintu agar kita dipromosikan dan next level dalam kehidupan.
3. RENCANA TUHAN DIGENAP-KAN
Yusuf bukan hanya menikmati jabatan tertinggi ke dua di Mesir sebab Tuhan mengangkatnya. Tetapi ia juga sadar tentang tujuan Allah mengangkat dia, yaitu menghidupi keluarga besar Israel agar tidak mati kelaparan. AMIN
Tidak ada komentar:
Posting Komentar