WARISAN KRISTEN

 



Yesaya 54:17

 

   Yesaya 54 adalah pasal yang menghibur Israel ketika pulang dari pembuangan. Mereka akan menikmati semua “persediaan” yang terbaik yang Allah sudah siapkan.

Dan bagi Gereja masa kini ayat ini dapat diimplementasikan sebagai warisan yang Tuhan sediakan bagi setiap orang Kristen. Apa saja warisannya?

 

1. PENGALAMAN KRISTEN

Setiap senjata yang ditempa terhadap engkau tidak akan berhasil …”

Kekristenan berjalan lebih dari 2.000 tahun. Sudah tidak terbilang jumlah orang percaya yang mengalami persekusi, inti-midasi dan kematian yang dilakukan terhadap orang-orang jahat yang ingin memadamkan dan menghancurkan kekristenan tetapi para pahlawan iman itu tetap teguh tidak tergoyahkan iman mereka. Pengalaman iman, keteguhan hati mereka menular dari generasi ke generasi sehingga para penguasa dan pembenci itu telah punah tetapi iman Kristen tumbuh subur dimana-mana. Pengalaman iman yang seperti ini melimpah menjadi warisan bagi  orang percaya masa kini (Ibrani 11:32-40).

 

2. KEAMANAN KRISTEN

    “dan setiap orang yang melontarkan tuduhan melawan engkau dalam pengadilan, akan engkau buktikan salah….”

Keamanan secara Kristen terjamin sejak Kristus menebus dan membenarkan kita. Siasat dunia berusaha mengintimidasi dan menggugat kita dengan segala macama cara yang bertujuan menuntut  atas keistimewaan karya Allah yang kita terima. Tetapi Alkitab berkata: “ Sebab itu apakah yang akan kita katakan tentang semuanya itu? Jika Allah di pihak kita, siapakah yang akan melawan kita?” (Roma 8:31)

 

3. KARAKTER KRISTEN

   Semua hal yang pelik dan mengerikan berhasil dihadapi orang-orang percaya bukan dengan menggunakan pedang dan senjata, tetapi dengan cara hidup menggunakan karakter Kristus yang lemah lembut dan penuh kasih. Setiap orang pasti berubah menjadi seperti apa yang disembahnya. Kita menyembah Yesus, itu-lah sebabnya keserupaan dengan Kristus menjadi warisan kekayaan tak ternilai.  (1Petrus 3:15-17)

 

4. KEKAYAAN KRISTEN

Status sebagai hamba Allah yang sekaligus menjadi anak Allah adalah kekayaan yang tak terukur. Yang utama adalah pribadi Allah sendiri adalah warisan yang terbayangkan....  (Mazmur 73:25-26)

 

PEMURIDAN DAN PEWARISAN

Proses pewarisan  kekayaan Kristen di atas bisa terjadi hanya dengan pemuridan.

Sudahkah Anda dimuridkan? AMIN

 

 

 

 

ARTI MENGIKUT YESUS

 Yohanes 1:35-37

Oleh: Ps. Edi Zakaria




 

    Banyak orang mengaku Kristen tetapi tidak mereka tidak mengerti arti yang sebenarnya dari mengikut Yesus. Mereka berpikir kalau sudah Kristen pasti mengikut Yesus. Padahal banyak orang beragama Kristen tetapi mereka sama sekali tidak mengikut Kristus. Bagaimana bisa begitu?

1. YESUS DI  DEPAN KITA DI BELAKANG (Yoh 1:38-39)

    Mengikut Yesus itu berarti mempersilahkan Yesus berjalan di depan dan kita di belakangNya. Itu berarti bekas kaki Yesus harus kita injak agar menjadi bekas kaki kita. 

    Jadi maksudnya mengikut Yesus itu berarti menjalani hidup meniru cara dan teladan Yesus. Cara dan sikap   Yesus dalam menjalani hidup, itu juga menjadi cara dan sikap kita dalam menjalani kehidupan ini. 

    Tetapi sejujurnya seringkali kita ingin menjalani hidup me-nurut kemauan, keinginan dan selera kita. Jika kita mengambil keputusan untuk mengikut Yesus maka Yesus saja yang yang menjadi role model kehidupan kita.

2. HANYA YESUS SATU-SATUNYA YANG DIIKUTI (Luk 9:23-25)

    Setiap orang dalam menjalani hidup pasti mengikuti sesuatu. Paling tidak ia mengikuti kemauannya sendiri. Namun bagi orang yang mengikut Yesus, ia harus mengambil keputusan dan rela membayar harga demi mengikut Yesus, dan hanya Yesus Kristus saja yang dia ikuti. Sebab tidak mungkin seseorang mampu mengabdi kepada dua tuan (Mat 6:24). 

    Yesus tidak pernah memaksa seseorang pun untuk mengikut Dia. Itulah sebabnya hanya orang yang mau memenuhi panggilan-Nya saja yang akan mengikut Yesus. Dan Yesus menetapkan syarat yang tegas bagi setiap orang yang mengikutiNya. Orang itu harus menyangkal diri, memikul salibnya dan terus menerus mengikut Yesus. Orang muda yang kaya gagal mengikut Yesus sebab ia tidak mau membayar harga (Markus 19:21-22).

3. MENJADI MURID YESUS (Luk 5:10-11)

    Setiap kali Yesus berkata kepada seseorang, “Ikutlah aku.” maka yang dimaksudkanNya adalah Yesus memanggil orang tersebut untuk menjadi murid-Nya.

    Yesus tidak membutuhkan penggemar, itulah sebabnya Yesus berkata pedas kepada orang-orang yang kagum setelah makan 5 roti dan 2 ikan untuk 5.000 orang. 

    Penggemar tidak berani berkomitmen, tidak berani membayar harga. Mereka hanya kaum oportunis yang tidak mau terikat. Mereka tidak bisa selalu bersama Yesus. 

    Hanya murid yang bisa selalu bersama Yesus sebab murid mau membayar harga, yaitu berkomitmen kepada Yesus. Jadi jelas. Siapa pun Anda, Anda tidak pernah bisa menjadi Kristen yang sebenarnya sampai Anda benar-benar menjadi murid Yesus Kristus. AMIN