Yohanes 8:34-36
Banyak orang ketika jatuh dalam dosa berdalih dengan alasan “terpaksa”. Hal itu memang benar bagi orang yang belum mengenal Kristus. Tetapi itu tidak benar bagi orang yang sudah mengenal Kristus, karena Kristus sudah memerdekakanNya. Sebagai orang yang merdeka, ia bisa membuat pilihan. Tetapi tidak, jika ia berstatus hamba/ budak.
Untuk mengerti kemerdekaan yang diberikan Kristus kita harus tahu fakta-fakta berikut ini:
I. FAKTA-FAKTA, Roma 6:1-12
1. Kita sudah mati (ay.2-3)
Dulu kita budak dosa. Budak tidak bisa lepas dari cengkram-an tuannya sampai kapanpun. Hanya ke-matian yang membuat budak bebas dari tuannya. Kita memang benar-benar sudah mati bersama Kristus. (Jika kita sudah dibaptis dengan benar, yaitu dibaptis selam “Dalam Nama Tuhan Yesus Kristus”).
Orang yang sudah mati tidak lagi punya keinginan melakukan perintah tuannya, juga tuannya tidak bisa memerintah dan menuntut dia lagi. It ulah sebabnya orang yang sudah mati bebas dari dosa (ay.7).
2. Kita sudah dikubur dan bangkit (ay. 4-5, 8-9)
Kita benar-benar sudah mati bersama Yesus. Tetapi kita sudah dikubur dan bangkit bersama Yesus juga. Sekarang kita hidup dalam hidup baru. Kita sudah merdeka. Sekarang kita bisa membuat pilihan.
3. Kita sudah merdeka (ay. 11-12)
Tidak ada kata “terpaksa” bagi orang yang merdeka. Bagi orang yang merdeka semua karena pilihan. Orang yang merdeka dalam membuat pilihan selalu mempunyai pertimbangan dan alasan benar dan bijak. Orang yang merdeka mengambil keputusan tanpa merasa “terancam”. Jangan biarkan dosa menuntut lagi seakan-akan ia masih berkuasa. Ingat! Manusia lama anda sudah mati. Anda sudah merdeka. Anda bisa membuat pilihan.
II. KELEPASAN PENUH (Roma 6:13-23)
1. “Menyerahkan” Kata kuncinya (ay. 13,15,19)
Kepada siapa kita menyerahkan diri kita menunjukkan siapa tuan kita yang sesungguhnya. Serahkanlah anggota tubuh kita Yesus untuk melakukan kehendakNya, sebab Dia Tuan kita yang membebaskan dan memberi kemenangan atas dosa.
2. Pastikan “tuan” anda, dan pastikan masa depan anda (ay. 16, 20-23)
Begitu tuan anda, begitu pula perbuatan ketaatan anda, dan begitu pula hasil akhir yang anda terima.
Jika Yesus menjadi “Tuan” anda. Hidup dalam kebenaran adalah perbuatan anda. Hidup kekal adalah masa depan anda. Amin
Tidak ada komentar:
Posting Komentar