PULANG



Pulang berarti kembali ke rumah. Pulang adalah kata yang indah saat kita berada di perjalanan atau perantauan. Pulang adalah kata yang selalu membangkitkan kerinduan. Ya, rindu segera kembali ke rumah.

Meskipun kita sedang berada di tempat yang indah dan mewah. Tetapi semua itu tidak bisa mengalahkan kerinduan untuk pulang yaitu kembali ke rumah. Meskipun apa yang dikatakan tentang “rumah” bias jadi adalah tempat yang sangat sederhana, jauh dari kata “indah” dan minim fasilitas. Tetapi rumah, adalah tempat yang memiliki kemampuan memanggil jiwa untuk selalu kembali ke sana. Seberapa pun jauhnya kita pergi, selalu kita akan kembali lagi ke sana. Rumah adalah tempat dimana hati kita berada. Rumah adalah tempat dimana selalu menanti orang-orang yang mengasihi, sanggup menerima diri kita apa adanya, sanggup mendengar kisah kita baik kalah ataupun menang; gagal atau pun sukses. Meskipun di luar sana kita ditolak, disumpah serapahi, tetapi saat pulang kita siap disambut dengan senyum ketulusan bak pahlawan perang yang pulang membawa tawanan dan jarahan.

Hari ini kita memperingati hari kenaikan Tuhan Yesus Kristus ke surga. Dia berfirman:”Aku pergi untuk menyediakan tempat bagimu, supaya dimana aku berada di situ kamu pun berada….”

Sekarang kita masih diperantauan kehidupan, mengembara dalam dunia fana. Meskipun dunia menawarkan kesenangan, kenikmatan, keindahan, dan popularitas, tetapi hati kita bukan di sini, dan hidup kita juga bukan untuk ini. Hati kita di

“rumah” yang disediakan Yesus. Di sini kita berjuang sampai memperoleh kemenangan agar kita bisa pulang membawa “tawanan” dan “jarahan” untuk kita berikan pada kekasih hati yang menanti di “rumah abadi” yang takan malam dan tak ada pagi. (Gembala)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar